Laptop buatan Indonesia, di tengah derasnya arus globalisasi dan dominasi produk teknologi luar negeri, Indonesia mulai menunjukkan geliat kebangkitannya melalui berbagai inovasi teknologi lokal. Salah satu sektor yang patut diperhitungkan adalah industri laptop buatan dalam negeri. Nama-nama seperti Advan, Axioo, dan Zyrex mungkin belum setenar merek global seperti Asus atau Dell, namun kiprah mereka di pasar nasional kian menguat dan menjadi bukti bahwa Indonesia tidak tertinggal dalam pengembangan teknologi informasi.
Mengupas secara mendalam tentang perjalanan merek-merek laptop lokal, spesifikasi produk andalan, keunggulan yang ditawarkan, hingga tantangan dan potensi besar yang dimiliki industri laptop Indonesia.
Sejarah dan Perkembangan Laptop Lokal
Kisah industri laptop Indonesia tidak bisa dilepaskan dari kebutuhan besar pasar akan perangkat kerja dan belajar yang efisien dan terjangkau. Sejak tahun 2000-an, perusahaan seperti Zyrex dan Axioo sudah memulai langkah awal dalam merakit dan menjual laptop berbiaya rendah. Namun, baru dalam beberapa tahun terakhir perhatian terhadap produk lokal meningkat drastis, didorong oleh program pemerintah seperti TKDN (Tingkat Komponen Dalam Negeri) dan Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia.
Lonjakan kebutuhan perangkat digital akibat pandemi COVID-19 juga membuat laptop lokal jadi primadona di sektor pendidikan dan UMKM, karena harganya yang bersahabat namun tetap fungsional.
Profil Merek Laptop Buatan Indonesia
Advan

Advan adalah salah satu produsen elektronik lokal yang sudah lama eksis di Indonesia. Selain dikenal lewat produk smartphone, Advan juga mengembangkan berbagai varian laptop dan notebook.
Produk unggulan:
- Advan AI Gen R7: Laptop bertenaga AMD Ryzen 7 8845HS dan GPU Radeon 780M yang menyasar segmen kreator konten dan gamers casual.
- Advan 360 Stylus Pro: Laptop hybrid dengan layar sentuh dan stylus, ideal untuk pelajar dan pekerja kreatif.
Advan juga memiliki lini Chromebook dan laptop pendidikan yang banyak digunakan oleh sekolah-sekolah negeri di Indonesia.
Laptop Buatan Indonesia: Axioo

Axioo adalah pelopor laptop lokal yang didirikan pada 2004 dan memiliki pabrik perakitan di Indonesia. Merek ini konsisten menghadirkan laptop dengan performa tinggi dan desain kekinian.
Produk unggulan:
- Axioo Pongo 725: Dilengkapi prosesor Intel Core i7 Gen-12 dan GPU NVIDIA RTX 2050, cocok untuk multitasking dan pekerjaan berat.
- Axioo Hype 5 AMD X3: Laptop dengan Ryzen 5 6600H yang mengutamakan efisiensi dan daya tahan baterai.
Kelebihan Axioo terletak pada dukungan purna jual yang luas serta komunitas pengguna aktif di berbagai kota besar.
Laptop Buatan Indonesia: Zyrex

Zyrex adalah nama lama yang kini kembali aktif menyasar pasar entry-level dan pendidikan. Didirikan tahun 1996, Zyrex mengandalkan desain minimalis dan efisiensi daya sebagai daya tarik utama.
Produk unggulan:
- Zyrex Sky 232: Laptop ringan untuk kebutuhan kerja ringan dan browsing.
- Zyrex Ultra N100: Ditenagai prosesor Intel N100, cocok untuk penggunaan sehari-hari dan pelajar.
Zyrex kini banyak digunakan dalam program pengadaan perangkat digital pemerintah.
Keunggulan Laptop Buatan Indonesia
Laptop buatan dalam negeri biasanya memiliki harga jauh lebih murah dibandingkan produk luar dengan spesifikasi serupa. Hal ini sangat membantu masyarakat berpenghasilan menengah ke bawah yang membutuhkan laptop berkualitas.
Ketersediaan Suku Cadang dan Layanan
Dengan pusat servis di banyak kota besar, pengguna tidak perlu khawatir jika mengalami kerusakan. Perawatan dan perbaikan bisa dilakukan dengan cepat dan terjangkau.
Mendukung Produk Dalam Negeri
Membeli laptop lokal juga berarti turut mendukung pertumbuhan industri nasional dan menciptakan lapangan kerja. Hal ini sejalan dengan misi kemandirian teknologi bangsa.
Kualitas Semakin Membaik
Jika dulu laptop lokal dianggap “murahan”, kini persepsi itu mulai berubah. Spesifikasi yang ditawarkan semakin kompetitif, bahkan mampu menjalankan software berat seperti aplikasi desain grafis dan game populer.
Tantangan yang Dihadapi
Pasar laptop di Indonesia masih didominasi merek-merek global. Persaingan harga dan brand image menjadi tantangan utama bagi produsen lokal untuk bersaing.
Persepsi Konsumen
Sebagian masyarakat masih ragu akan kualitas dan durabilitas produk lokal. Oleh karena itu, edukasi dan testimoni positif dari pengguna menjadi penting untuk mengubah persepsi ini.
Ketergantungan Komponen Impor
Meskipun dirakit di Indonesia, sebagian besar komponen masih diimpor dari luar negeri. Ini membuat harga dan stok bisa terpengaruh oleh fluktuasi global.
Harapan dan Masa Depan Industri Laptop Indonesia
Melihat tren yang ada, masa depan industri laptop lokal terlihat menjanjikan. Dukungan pemerintah, peningkatan kualitas produksi, serta pertumbuhan pasar pendidikan dan UMKM menjadi katalis utama. Jika terus dibina dan dikembangkan, bukan tidak mungkin dalam beberapa tahun ke depan Indonesia bisa menjadi eksportir laptop ke negara tetangga.
Beberapa merek bahkan sudah mulai menjajaki kolaborasi dengan vendor chipset ternama dan membuka peluang ekspor ke Asia Tenggara dan Timur Tengah.
Solusi Nyata untuk Kebutuhan Digital
Laptop buatan Indonesia kini bukan lagi sekadar alternatif ekonomis, tetapi telah menjelma menjadi solusi nyata untuk kebutuhan digital masyarakat. Dengan kualitas yang terus ditingkatkan dan dukungan dari berbagai pihak, produk-produk seperti Advan, Axioo, dan Zyrex membuktikan bahwa anak bangsa mampu bersaing di tengah persaingan global.Sudah saatnya kita bangga menggunakan produk dalam negeri. Tidak hanya karena lebih hemat, tapi juga karena ini adalah bentuk dukungan nyata terhadap kemandirian teknologi nasional.
Dukung produk lokal, dan jadilah bagian dari kebangkitan industri teknologi Indonesia!